Lihat,Dengar dan Rasakan

Saturday, June 13, 2009

Ketika Uang Menjadi Salah Satu Simbol Interaksi


Yah tulisan ini didasari oleh gw ketika berinteraksi dengan pengamen buta di kereta. Dimana interaksi gw dan dia tercipta akibat uang. Uang menjadi simbol fondasi kehidupan modern. Ia menggantikan cara barter dan merasionalisasikan sebuah interaksi diantara dua orang. Simbol sering digunakan oleh individu untuk merepresentasikan ciri-ciri mereka kepada individu-individu lain. Simbol merupakan aspek penting yang dapat membuat individu-individu bertindak menurut cara-cara khas yang dilakukannya. Karena simbol, manusia tidak memberikan respon secara pasif terhadap realitas yang memaksakan dirinya sendiri namun secara aktif menciptakan dan mencipta ulang dunia tempat mereka berperan (Ritzer 2004:292).

Secara ideal, uang memiliki tiga fungsi utama yang sebagaimana dijelaskan oleh Caruthers, yaitu sebagai alat tukar, penyimpan nilai dan kesatuan dari akun. Dalam ketiga fungsi tersebut, uang dapat dipahami sebagai fungsi untuk mereduksi biaya transaksi yang harus dikeluarkan seseorang, memfasilitasi transaksi untuk kepentingan sendiri, memberikan kesempatan pada individu untuk mengakumulasi nilai, membuat pola tarik menarik dari antar massa dan menyediakan ukuran untuk perbandingan. Namun sebagai sebuah alat dalam dinamisasi kehidupan manusia. uang menjadi simbol yang dapat memiliki makna sendiri dan memberi makna kepada konteks ia digunakan.

Ia dapat memiliki makna sendiri ketika interaksi tersebut didasarkan pada uang. Semisal saya yang berinteraksi dengan pengamen karena didasarkan uang yang saya berikan. Uang menjadi makna untuk mensambungkan dua orang asing untuk berinteraksi. Hal yang sama terjadi ketika kita berbelanja di pasar, mal, membeli tiket dan lain halnya. Uang dapat menyatukan orang-orang asing untuk berinteraksi didalam suatu kelompok. Hal ini terjadi dalam ruang kerja, dimana saya dan partner kerja bekerja sama untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan atau proyek untuk mendapatkan uang dari atasan. Ketika pekerjaan itu selesai, bisa jadi kita kembali menjadi orang yang asing. Uang dalam hal ini memberi bentuk dalam interaksi diantara orang-orang. Ia membentuk interaksi seperti apa yang terjadi diantara orang-orang.

Selain dapat memberikan sebuah bentuk, uang memberikan isi atau makna dari interaksi yang terjadi diantara orang-orang. Hal ini terjadi ketika kita ingin menyuap atau memberi imbalan kepada orang lain. Uang memberi makna pada interaksi, interaksi tersebut dapat ditujukan untuk pengucapan terima kasih, untuk memohon sebuah bantuan, sebagai pelicin untuk memudahkan suatu proses kegiatan. Uang memberikan arti kepada interaksi yang terjadi.

Sebagai sebuah alat, uang bisa dikatakan sebagai temuan yang paling berpengaruh dalam kehidupan masyarakat global. Uang merasionalisasikan setiap kegiatan perekonomian dan interaksi. Uang juga yang menjadi alat mempermudah terjadinya kapitalisme. Tetapi disisi lain, uang juga banyak dan memberi kemudahan dalam kehidupan kita. Secara keseluruhan, uang merupakan simbol dari masyarakat modern.

No comments:

Post a Comment